KOMPAS.com — Rangkaian berita selama berbulan-bulan mengenai iPad Mini mencapai puncaknya pada hari Selasa (23/10/2012) lalu ketika Apple benar-benar merilis perangkat tablet berukuran 7,9 inci tersebut.
iPad Mini dijadwalkan mulai tersedia tanggal 2 November mendatang di 34 negara yang mayoritas terletak di benua Amerika dan Eropa. Hanya ada empat negara di Asia yang bakal turut menjadi penerima pertama iPad Mini pada tanggal tersebut, yaitu Jepang, Korea, Singapura, dan Hongkong (RRC).
Lalu kapan gadget ini akan masuk Tanah Air? Nama Indonesia belum terlihat dalam daftar negara penerima pertama iPad Mini. Apple sendiri belum merinci nama-nama negara berikutnya yang akan menerima iPad Mini setelah 34 negara pertama.
Namun, dari pengalaman dengan model-model iPad sebelumnya, konsumen dalam negeri mungkin perlu bersabar menunggu beberapa bulan lagi sebelum bisa mendapatkan iPad Mini yang masuk lewat jalur resmi di Indonesia.
New iPad, misalnya, butuh waktu sekitar 4 bulan sebelum masuk Indonesia sejak pertama kali diperkenalkan pada Maret 2012. Tablet ini baru menampakkan diri di reseller Apple di Indonesia pada akhir Juni 2012.
iPad 2 butuh waktu yang lebih lama lagi, yaitu sekitar 5 bulan sejak diperkenalkan pada awal Maret 2011 dan pertama hadir di Indonesia pada pertengahan Juli 2012.
Selain iPad Mini, Apple juga belum resmi merilis iPhone 5 di Indonesia. Smartphone ini dikabarkan hanya akan mulai tersedia di Tanah Air mejelang akhir tahun 2012.
Jadi, iPad Mini kemungkinan akan menyusul setelahnya, pada bulan-bulan pertama tahun 2013. Benarkah demikian? Mari tunggu kabar selanjutnya dari Apple.
Powered by Blogger.
10 Reruntuhan Kekaisaran Inca Paling Menakjubkan
Peradaban Inca berasal dari dataran tinggi Peru pada awal abad ke-13. Mulai dari tahun 1438, mereka mulai menaklukkan daerah yang mengelilingi jantung kota Inca, Cuzco, menciptakan kekaisaran terbesar di benua Amerika. Kedatangan penjajah Spanyol pada tahun 1532 menandai berakhirnya Kekaisaran Inca. Apa yang tersisa dari peradaban mereka sekarang hanya terbatas pada apa yang tidak bisa dijarah oleh para penjajah. Namun kita masih dapat memperoleh gambaran bagaimana luar biasanya kekaisaran Inca ini dari reruntuhan menakjubkan Inca kuno yang dapat ditemukan di dataran tinggi Amerika Selatan.
1. Moray
Moray adalah semacam laboratorium pertanian Inca yang mungkin digunakan untuk membudidayakan varietas tanaman unggulan. Situs ini berisi beberapa teras melingkar, yang dapat digunakan untuk mempelajari efek dari kondisi iklim yang berbeda pada tanaman. Karena, teras yang lebih rendah juga memiliki suhu yang lebih rendah. Kawah terdalam adalah sekitar 150 meter dalamnya dengan perbedaan suhu hingga 15 ° C antara bagian paling atas.
2. Winay Wayna
Situs Inca Winay Wayna ini dibangun di atas sebuah bukit yang menghadap ke Sungai Urubamba. Sungai ini berperan sebagai tempat perhentian bagi wisatawan yang lelah dalam perjalanan mereka ke Machu Picchu yang terkenal. Reruntuhan Inca di Winay Wayna ini terdiri dari kompleks rumah yang dibangun di bagian atas dan bagian yang lebih rendah yang dihubungkan dengan tangga dan juga memiliki struktur air mancur. Selain itu, rumah-rumah ini juga terletak di sebuah teras pertanian.
3. Coricancha
Coricancha di Cuzco, yang awalnya bernama Inti Kancha ('Kuil Matahari') ini adalah kuil yang paling penting di Kekaisaran Inca. Dinding dan lantainya dilapisi dengan lembaran emas padat, dan halamannya penuh dengan patung-patung emas. Seperti banyak bangunan Inca lainnya, Coricancha itu juga dihancurkan oleh para penjajah Spanyol, yang kemudia membangun sebuah gereja Kristen, Santo Domingo, di atas reruntuhannya. Gempa bumi besar selanjutnya merusak gereja ini, tetapi dinding batu Inca, yang dibangun dari batu-batu besar, masih tetap berdiri hingga hari ini.
4. Llactapata
Terletak pada ketinggian 2.840 meter di atas permukaan laut, Llactapata secara harfiah diartikan sebagai "Kota Tinggi", dan terletak di Quechua. Kota ini dulunya digunakan untuk produksi dan penyimpanan tanaman pangan. Llactapata kemudian dibakar oleh Manco Inca Yupanqui, selama untuk mencegahnya direbut oleh Spanyol.
5. Isla del Sol
Isla del Sol (Pulau Matahari) adalah sebuah pulau perbukitan berbatu yang terletak di bagian selatan Danau Titicaca. Menurut agama Inca, pulau ini adalah tanah pertama yang muncul setelah air dari banjir besar mulai surut dan matahari muncul dari pulau tersebut untuk menerangi langit. Sebagai tempat kelahiran Dewa Matahari, suku Inca membangun beberapa situs suci di pulau ini. Di antaranya adalah Batu Suci dan bangunan seperti labirin yang disebut Chicana.
6. Sacsayhuaman
Sacsayhuaman adalah kompleks berdinding yang terletak di dataran tinggi di atas kota Cusco. Penguasa kota Cusco, menatanya sedemikian rupa hingga menyerupai bentuk puma, hewan yang melambangkan dinasti Inca. Bagian perut dari puma adalah plaza utama, sungai Tullumayo membentuk tulang belakang, dan bukit Sacsayhuaman sebagai kepalanya. Ada tiga dinding paralel yang dibangun di tingkat yang berbeda dengan batu kapur berukuran besar. Dianggap bahwa dinding zigzag ini mewakili gigi puma.
7. Pisac
Pisac, kata Quechua, yang berarti "ayam hutan". Tradisi Inca adalah membangun kota dalam berbagai bentuk burung dan hewan, salah satunya, adalah Pisac yang berbentuk ayam hutan. Reruntuhan Inca ini adalah sebuah kompleks benteng militer, kuil agama, dan tempat tinggal yang menghadap ke lembah Suci, yang terletak antara Pegunungan Salkantay.
8. Choquequirao
Terletak di perbatasan Cuzco dan Apurimac, Choquequirao (yang berarti ayunan emas), terletak 3085 meter di atas permukaan laut. Reruntuhan Inca ini berisi konfigurasi tangga, yang terdiri dari 180 teras. Dibangun dalam gaya yang sama sekali berbeda dan di daerah yang jauh lebih besar dari Machu Picchu. Kita hanya dapat melakukan perjalanan ke Choquequirao dengan berjalan kaki atau menunggang kuda, dan dengan demikian, situs ini lebih jarang dikunjungi dibanding Machu Picchu. Karena, tanpa kendaraan beroda, perjalanan ke Choquequirao dari Cachora bisa memakan waktu hingga empat hari.
9. Ollantaytambo
Selama Kekaisaran Inca, Ollantaytambo adalah tanah kerajaan dari Kaisar Pachacuti yang menaklukkan daerah ini dan kemudian membangun kota dan pusat seremonial di atasnya. Pada saat penaklukan Spanyol, kota ini berperan sebagai benteng bagi perjuangan Inca. Saat ini Ollantaytambo merupakan daya tarik wisata yang penting bagi Peru.
10. Machu Picchu
Machu Pichu merupakan reruntuhan Inca Kuno yang paling indah dan paling mengesankan. Machu Pichu ditemukan kembali pada tahun 1911 oleh sejarawan asal Hawaii bernama Hiram setelah tersembunyi selama berabad-abad di atas Lembah Urubamba.Kota ini benar-benar tidak terlihat dari bawah dan benar-benar merupakan kota yang mandiri, yang dikelilingi oleh teras-teras pertanian dan diairi oleh mata air alami. Meskipun dikenal secara lokal, Machu Pichu tidak diketahui oleh dunia luar sebelum ditemukan kembali pada tahun 1911. Sejak itu, Machu Picchu telah menjadi daya tarik wisata yang paling penting di Peru.
10 Teras Pertanian Paling Menakjubkan di Dunia
Lahan pertanian dengan membentuk teras-teras dapat ditemukan di berbagai budaya di seluruh dunia. Dengan teras-teras ini, wilayah pegunungan dengan yang kontur yang berbukit-bukit pun dapat dipakai sebagai lahan pertanian yang subur. Karena, terasering dapat mencegah terjadinya erosi, selain itu air untuk irigasi pun dapat dihemat. Tidak hanya itu, sawah yang betingkat-tingkat ini juga dapat menyajikan beberapa pemandangan paling spektakuler di dunia.
1. Terasering di Bali
Sawah berteras-teras dapat ditemukan hampir di seluruh pulau Bali. Masyarakat Bali bergantung pada metode pertanian ini selama hampir 2000 tahun. Di tengah-tengah pulau Bali, tepatnya di sebelah utara desa Tegallalang di Ubud, terdapat serangkaian sawah teras yang menjadi favorit bagi para wisatawan dan para fotografer. Sawah bertingkat seperti ini juga dapat ditemukan di Sayan, Jatiluwih, Pupuan dan Tabanan. Di Bali, sawah berteras seperti ini dikerjakan sesuai dengan tatanan sosial yang terorganisir dengan baik, yang disebut subak. Subak mengelola dan mendistribusikan sumber air irigasi dengan jadwal yang ketat, sehingga seluruh sawah ini dapat terairi dengan baik.
2. Teras Sawah Banaue
Teras sawah ini terletak di pusat pegunungan Cordillera di Filipina dan berada di ketinggian 1525 meter. Teras yang bertingkat-tingkat ini dibuat dengan tangan tanpa alat-alat modern oleh orang-orang suku Ifugao dan telah memproduksi beras selama hampir 2.000 tahun. Terasnya sendiri begitu banyak, curam, dan padat, sehingga jika sawah ini diukur dari ujung ke ujung, maka akan sama dengan panjang dari setengah keliling dunia. Sayangnya, akhir-akhir ini, sawah ini mulai ditinggalkan, karena semakin banyak orang suku Ifugao yang bermigrasi ke kota-kota.
3. Teras Sawah Sa Pa
Sa Pa adalah sebuah kota yang terletak di barat laut Vietnam dekat perbatasan dengan China. Sawah yang berteras-teras, adalah salah satu daya tarik wisata yang paling populer di Vietnam, dan dapat ditemukan di lembah Muong Hoa antara kota Sa Pa dan Gunung Fansipan. Suku di daerah setempat, Hmong, Giay, Dao, Tay, dan Giay, menanam padi dan jagung bersama dengan sayuran pada sawah teras ini.
4. Teras Sawah Longji
Teras sawah di Longji yang berarti "tulang punggung naga" ini dibangun lebih dari 500 tahun yang lalu selama pemerintahan Dinasti Ming. Teras sawah ini dapat ditemukan di Longsheng sekitar dua jam perjalanan dari Guilin. Teras sawah di Longsheng ini dibuat karena lahan pertanian yang terbatas dan kurangnya pasokan air.
5. Teras Sawah Hani
Teras sawah Hani terletak di bawah desa-desa di sisi pegunungan Ailao di Yuanyang, dan telah dibudidayakan selama lebih dari 1.000 tahun. Dibuat dengan tangan oleh orang-orang Hani, sawah ini telah merubah sebuah bukit tandus menjadi surga sub-tropis yang rimbun. Teras ini menghasilkan padi dan ikan yang cukup untuk ratusan ribu orang. Air untuk irigasinya sendiri berasal dari hutan hujan di puncak bukit. Sawah yang tergenang pada bulan Desember hingga Maret ini, menyajikan pemandangan yang spektakuler bagi para wisatawan.
6. Lembah Douro
Lembah Douro terletak di utara Portugal, agak jauh dari kota Porto. Bukit-bukit di lembah ini ditutupi dengan kebun berteras-teras yang ditanami dengan anggur. Pemandangan di lembah ini secara spektakuler akan berubah sepanjang tahun seiring tanaman yang mulai matang. Pada musim gugur tanaman berwarna kemerahan dan keemasan, sedangkan pada bulan Februari sampai Maret almond yang mekar memberikan warna pink keputihan ke wilayah tersebut.
7. Salinas de Maras
Salineras de Maras telah digunakan selama berabad-abad, dan merupakan tambang garam langsung dari mata air alami yang mengandung garam dalam konsentrasi tinggi. Teras-teras ini berjumlah sekitar 3.000. Ketika air diuapkan oleh matahari, lapisan garam yang tebal akan tertinggal. Garam ini kemudian dipotong menjadi lempengan besar dan diangkut ke pasar. Seperti di beberapa sawah di Asia, teras garam ini diwariskan dari generasi ke generasi, dan telah digunakan selama berabad-abad.
8. Moray
Moray adalah semacam laboratorium pertanian peninggalan Inca di Peru yang digunakan untuk membudidayakan varietas tanaman unggulan. Moray berisi beberapa teras melingkar, yang dapat digunakan untuk mempelajari efek dari kondisi iklim yang berbeda pada tanaman. Karena, teras yang lebih rendah juga memiliki suhu yang lebih rendah. Teras paling bawah adalah sekitar 150 meter dalamnya dengan perbedaan suhu hingga 15 ° C antara bagian paling atas.
9. Pisac
Teras Pisacdibangun oleh suku Inca, yang masih digunakan saat ini untuk membudidayakan 16 jenis tanaman yang berbeda. Pisac adalah kata Quechua, yang berarti "ayam hutan". Tradisi Inca adalah membangun kota dalam berbagai bentuk burung dan hewan, salah satunya, adalah Pisac yang berbentuk ayam hutan.
10. Ollantaytambo
Lembah-lembah di sepanjang Ollantaytambo ditutupi oleh serangkaian teras pertanian yang dimulai di bagian bawah lembah dan sampai atas bukit-bukit di sekitarnya. Teras ini membuat lahan yang tadinya tidak dapat digunakan untuk pertanian menjadi lumbung pangan bagi masyarakat di sekitarnya.
10 Kota yang Terletak di Tepi Tebing
1. Castellfollit de la Roca
Castellfollit de la Roca dianggap sebagai salah satu desa yang paling indah di wilayah Catalonia di Spanyol. Desa ini dibangun di atas tebing basal antara dua sungai. Sebagian besar bangunan tampak melayang di tepi tebing, memberikan ilusi bahwa mereka bisa jatuh ke bawah setiap saat. Bagian tertua dari desa itu dibangun pada Abad Pertengahan, terdiri dari jalan-jalan sempit dan sudut-sudut gelap. Rumah-rumah di sini terbuat dari batu vulkanik.
2. Rocamadour
Rocamadour adalah sebuah desa kecil yang dibangun di atas ngarai di Sungai Alzou di barat daya Perancis. Bangunan di Rocamadour naik secara bertahap sampai sisi tebing. Desa, yang dibangun pada abad ke-12 ini menjadi sepi akibat perang dan Revolusi Perancis. Hari ini desa ini kembali populer lagi oleh turis dan peziarah yang datang untuk menghormati St Amadour. Menurut legenda, St Amadour menjadi saksi atas kematian Santo Petrus dan Santo Paulus di Roma dan kemudian melakukan perjalanan ke lokasi ini dan menjadi seorang pertapa.
3. Bonifacio
Bonifacio adalah sebuah kota yang terletak di ujung selatan pulau Corsica. Kota dan benteng di kota ini berjajar memanjang di sepanjang puncak tebing, yang berada di ketinggian sekitar 70 meter. Tebing ini bagian bawahnya semakin lama semakin terkikis oleh lautan sehingga bangunan, yang terdapat di bibir jurang, seperti tampak menggantung. Jika kita melihat kota ini dari laut, kota tampak putih berkilauan di bawah sinar matahari dan menggantung di atas air di bawahnya.
4. Acapulco
Acapulco adalah kota resort Meksiko yang terkenal sejak tahun 1950-an sebagai tempat liburan untuk para bintang Hollywood dan para milyarder. Namun, kota ini tetap menjadi tujuan wisata populer bagi orang Meksiko dan sebagai tujuan liburan musim semi di kalangan mahasiswa perguruan tinggi AS. Tidak lengkap rasanya berkunjung ke Acapulco tanpa menonton penyelam melakukan lompatan mengesankan dari atas tebing ke dalam air dangkal yang tentu sangat berbahaya. Para penyelam seperti ini telah melakukan hal tersebut sejak tahun 1930-an, meskipun hari ini hal tersebut hanya dilakukan oleh para penyelam profesional.
5. Mesa Verde
Mesa Verde, terletak di barat daya Colorado, dan terkenal karena terdapat rumah-rumah tebing dari orang Anasazi kuno. Mesa Verde merupakan temuan arkeologi paling signifikan dari budaya asli Amerika di Amerika Serikat. Pada abad ke-12, orang-orang Anasazi mulai membangun rumah-rumah di gua-gua dangkal di bawah tebing batu yang menggantung di atasnya di sepanjang dinding ngarai. Rumah yang paling terkenal di sini disebut Cliff Palace dan Rumah Spruce Tree. Pada tahun 1300, semua orang Anasazi telah meninggalkan daerah Mesa Verde, namun reruntuhan rumah-rumah ini tetap terawetkan dengan hampir sempurna. Alasan untuk kepergian mereka yang tiba-tiba mereka tidak terjelaskan. Tetapi ada teori yang menduga bahwa hal tersebut diakibatkan karena kegagalan panen akibat kekeringan atau serangan suku lainnya dari Utara.
6. Bandiagara
Bandiagara adalah sebuah tebing batu pasir yang terletak di Dogon, Mali. Bandiagara terletak hampir setinggi 500 meter dari dataran berpasir di bawahnya. Tebing disini banyak terdapat gua kuno tempat tinggal orang-orang Tellem. Orang-orang Tellem ini memahat gua mereka di tebing ini agar ketika mereka mati, mereka bisa dikubur tinggi di atas banjir yang sering melanda daerah ini. Mereka juga membangun puluhan desa di sepanjang tebing di atas gua-gua ini. Pada abad ke-14, orang-orang Dogon mengusir orang-orang Tellem dan mereka menempati daerah ini sampai hari ini.
7. Ronda
Ronda terletak di provinsi Malaga di Spanyol. Ronda terletak di pegunungan pada ketinggian 760 meter. Kota ini terbagi dua oleh Sungai Guadalevin yang mengalir melalui Ronda. Ada tiga jembatan yang digunakan untuk menyeberangi ngarai sehingga anda bisa menyeberang dari satu sisi ke sisi lain kota Ronda. Arsitektur kota ini menerima pengaruh dari bangsa Romawi dan Moor yang pernah memerintah daerah ini. Ronda juga merupakan tempat kelahiran adu banteng, dan ring tempat adu banteng tertua di Spanyol masih ada di Ronda sampai saat ini.
8. Al Hajjara
Al Hajjara, adalah sebuah kota bersejarah yang berdiri di atas tebing di Pegunungan Haraz, dan terletak di sebelah barat kota Manakhah, Yaman. Kota ini adalah salah satu dari kota-kota pegunungan yang paling mengesankan dan paling mudah diakses di Yaman. Kota ini benar-benar dibangun dengan blok batu yang diambil dari tambang batu di gunung terdekat. Al Hajjara sendir berasal dari abad kedua belas.
9. Positano
Positano adalah sebuah kota kecil yang terletak di Pantai Amalfi di Compania dan merupakan salah satu objek wisata yang paling populer di Italia. Kota ini tampak tersebar di sebuah tebing dari atas sampai bawah menuju pantai. Meskipun kota ini didirikan dan berkembang pada abad pertengahan, pada pertengahan abad 19, lebih dari setengah penduduknya telah pergi dari kota ini. Pada abad ke-20, kota ini berubah dari sebuah desa nelayan yang miskin menjadi daerah tujuan wisata yang sangat populer berkat penulis John Steinbeck yang memuji keindahannya.
10. Santorini
Santorini adalah sebuah pulau vulkanik di gugusan pulau-pulau di Cyclades, Yunani. Pulau ini terkenal dengan pemandangan yang indah, matahari terbenam yang menakjubkan, rumah-rumah berwarna putih bersih, dan gunung berapi aktifnya. Kota Oia di pulau Santorini dibangun di atas tebing setinggi 400 meter.
Formasi batuan terbentuk karena kontak batuan dengan elemen-elemen seperti panas, angin, hujan, dan erosi. Formasi batuan alam yang luar biasa dalam daftar ini terbentuk perlahan-lahan selama jutaan tahun. Berikut 10 formasi batuan alam yang paling luar biasa di dunia.
1. Tsingy de Bemaraha
Terletak di dekat pantai di bagian barat Madagaskar, Tsingy de Bemaraha adalah lanskap batuan kapur dengan puncak-puncaknya yang tajam yang disebut dengan tsingy. Ngarai dari sungai Manambolo yang mengalir melalui tsingy menciptakan pemandangan yang beragam. Hutan tidak terjamah, danau dan rawa-rawa mangrove dari taman nasional disini menjadi habitat bagi lemur langka dan burung-burung yang terancam punah.
2. Shilin
Shilin, yang berarti "Hutan Batu" dalam bahasa China, adalah formasi batuan karst yang terletak di barat daya Cina. Tonjolan batu ini mirip dengan stalagmit yang ada di sebuah gua. Batu-batu ini dianggap telah terbentuk sejak 270 juta tahun yang lalu. Dimana dulunya daerah ini adalah dasar laut dan aliran air menciptakan bentuk-bentuk batuan seperti ini. "Hutan Batu" ini menerima lebih dari 2 juta pengunjung setiap tahunnya.
3. White Desert
Terletak sekitar 45 km sebelah utara dari oasis Farafra di Gurun Barat di Mesir, White Desert terbentuk dari kapur yang anehnya berbeda dengan kapur berwarna coklat kekuningan dari gurun di sekitarnya. Bahan kapur yang lembut, dengan kikisan angin telah diubah menjadi bentuk-bentuk yang menakjubkan. Beberapa bahkan ada yang menyerupai marshmallow, unta, dan jamur.
4. Bryce Canyon National Park
Meskipun dinamakan Canyon atau ngarai, Bryce Canyon National Park sebenarnya bukanlah sebuah ngarai, melainkan serangkaian amphitheater raksasa yang dipenuhi dengan puncak yang berwarna-warni. Formasi batuan alami ini disebabkan oleh erosi angin dan air pada batuan kapur. Puncak-puncaknya yang juga dikenal sebagai "hoodoos" dapat setinggi hingga 61 meter. Selain itu, Bryce Canyon juga memiliki kualitas udara yang baik dan dapat dilihat dari jarak hingga sekitar 300 kilometer.
5. Bungle Bungle Range
Bungle Bungle Range terletak di Purnululu National Park di Australia Barat. Barisan batuan ini memiliki ketinggian hingga 578 meter di atas permukaan laut dan terdiri dari kubah batu pasir yang bergaris-garis khas dengan corak oranye dan abu-abu. Perbedaan corak ini terjadi karena perbedaan kandungan tanah dan porositas dari lapisan batu pasir. Corak warna oranye berasal dari lapisan tipis oksida besi sedangkan corak abu-abu berasal dari cyanobacteria yang tumbuh pada lapisan dimana ada kelembaban yang terakumulasi.
6. The Giant Causeway
Terletak di pantai di timur laut Irlandia, The Giant Causeway adalah formasi batuan spektakuler yang terdiri dari kolom basal yang terbentuk sejak 50 sampai 60 juta tahun yang lalu. Karena aktivitas vulkanik mendorong batuan basal melalui kapur, kolom terbentuk dalam arah yang vertikal. Ketika mendingin, kolom-kolom ini retak dan membentuk bentuk yang heksagonal. Kolom-kolom ini dapat setinggi hingga 12 meter. Selain itu, banyak dari kolom ini telah terkikis hingga hanya puncaknya yang terlihat. Hal ini menciptakan sejenis jalan batu alami yang rumit, sedemikian rincinya sehingga tampak seolah-olah ada batu tukang batu yang meletakkannya.
7. Arches National Park
Karya seni alam lainnya dapat ditemukan di Utah, tepatnya di Taman Nasional Arches yang terkenal karena formasi lengkungan batu alaminya. Deposit endapan garam dari lautan yang telah surut 300 juta tahun yang lalu, yang kemudian terkikis oleh hujan dan angin akhirnya membentuk lebih dari 2000 lengkungan batu alami yang dapat ditemukan di taman nasional ini.
8. Chocolate Hills
Chocolate Hills adalah formasi geologi yang tidak biasa yang terdiri dari setidaknya 1.268 gundukan yang tersebar di seluruh pulau Bohol di Filipina. Formasi geologi ini memiliki bentuk yang hampir simetris dan berukuran hampir sama yang berkisar dari 30 sampai 50 meter tingginya dan tertutupi oleh rumput hijau. Selama musim kemarau, rumput berubah warna menjadi coklat sehingga bukit-bukit ini pun dinamakan dengan Chocolate Hills. Para ahli geologi belum mencapai kesepakatan tentang bagaimana bukit-bukit ini terbentuk. Salah satu teori menyatakan bahwa Chocolate Hills adalah formasi batuan yang mengalami pelapukan dari jenis batu kapur laut di atas lapisan tanah liat yang kedap air.
9. Monument Valley
Batu pasir setinggi hingga 300 meter membentuk apa yang sering disebut dengan Monument Valley yang terletak di perbatasan Utah dan Arizona. Monument Valley ini sering menjadi latar bagi banyak film-film barat, mulai dari Stagecoach yang dibintangi John Wayne sampai Back to the Future II. Secara teknis daerah tersebut sama sekali bukan sebuah valley atau lembah, namun karena di lanskap luas yang datar tiba-tiba ada formasi batuan seperti ini, maka disebut demikian. Batuan-batuan ini adalah sisa dari lapisan batu pasir yang pada awalnya menutupi seluruh wilayah ini, warna merah terangnya sendiri berasal dari oksida besi yang banyak terkandung di dalamnya.
10. Göreme Fairy Chimneys
Cappadocia adalah daerah yang terkenal akan formasi batu alam yang aneh namun menakjubkan dan merupakan salah satu objek wisata di Turki yang paling populer. Salah satu tempat terbaik untuk melihat formasi batuan unik ini adalah kota Göreme, yang terletak di antara sejumlah besar kerucut tuff (abu vulkanik yang telah menyatu dan mengeras), yang sering juga disebut sebagai Fairy Chimneys atau cerobong asap peri. Fairy Chimneys ini terbentuk sebagai hasil dari erosi angin dan air dari dua lapisan vulkanik yang berbeda. Sebuah lapisan tebal tuff ditutupi oleh lapisan tipis basal yang lebih tahan terhadap erosi. Karena lapisan tuff yang mudah dikikis, banyak dari cerobong asap peri yang dipahat selama berabad-abad untuk membuat rumah-rumah, gereja dan fasilitas penyimpanan.
Keriaan yang bertajuk The Downtown Dubai New Year’s Eve Gala ini akan dibuka pertunjukan musik dan tarian budaya khas Timur Tengah. Pengunjung juga akan dimanjakan oleh pertunjukan spektakuler dari Prague Philharmonic Orkestra, salah satu orkestra terkemuka di Eropa.
Perhelatan akbar yang dibesut Emaar Properties ini terbagi dalam beberapa seksi, yaitu di Burj Step dan Burj Lake, yang kemudian akan diakhiri oleh pertunjukan kembang api di puncak Burj Khalifa. Menurut rumor, formasi kembang api spektakuler paling modern juga akan dipertontonkan di sini. Sebuah layar monitor sepanjang 210 meter juga siap memproyeksikan tiga elemen utama yang menjadi fokus pertunjukan, yakni permainan cahaya, air, dan api.
Ahmad Al Matrooshi, Managing Director Emaar Properties mengatakan, pesta di penghujung 2012 ini ditargetkan dapat menarik perhatian satu juta pengunjung. Selain itu juga akan disiarkan secara langsung untuk disaksikan lebih dari dua miliar penonton.
“Kami dedikasikan semua ini untuk merayakan prestasi Uni Emirat Arab, khususnya Dubai. Seperti yang kita ketahui, Dubai terpilih menjadi kota tujuan wisata akhir tahun terfavorit abad ini. ini berkat perpaduan budaya tradisional Arab dan Timur Tengah, serta budaya kosmopolitan yang menjadi kombinasi unik dan menarik,” kata Ahmad, seperti dinukil dari laman emirates247.com. (*)
Rem Blong Diduga Penyebab Kecelakaan Tucuxi Dahlan Iskan
Sabtu, 05 Januari 2013, 17:29 WIB
Mobil sport listrik Tucuxi saat diperkenalkan di Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Ahad (23/12). (Republika/Yasin Habibi)
REPUBLIKA.CO.ID,MAGETAN--Mobil listrik ala "Ferari", Tucuxi, milik Dahlan Iskan yang sedang menjalani tes tempuh jalan jarak jauh dari Solo, Jawa Tengah, menuju Surabaya mengalami kecelakaan di Desa Ngerong, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, Jawa Timur, Sabtu sore.
Beruntung Menteri BUMN Dahlan Iskan selamat dalam kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 15.00 WIB itu. "Pak Dahlan hanya luka ringan, dan sekarang beliau sudah dibawa ke Pondok Pesantren PSM di Kecamatan Takeran, Magetan," ujar Kapolres Magetan AKBP Agus Santosa.
Berdasarkan informasi di lokasi, kecelakaan tersebut diduga disebabkan karena rem mobil blong. Padahal, jalanan di wilayah Plaosan cukup curam, dan licin setelah diguyur hujan.
Akibat kecelakaan tunggal tersebut, mobil listrik ala "Ferari", Tucuxi warna merah itu mengalami kerusakan pada bagian depannya. "Sekali lagi Pak Dahlan Iskan selamat. Kami masih mendalami kasus ini lebih lanjut," kata Kapolres Magetan Agus Santosa.
Mobil listrik ala "Ferari", Tucuxi milik Dahlan Iskan sedang menjalani tes menempuh jalan jarak jauh dari Jakarta menuju Surabaya. Mobil tersebut berangkat dari Jalan Kebangkitan Nasional di Solo, Jawa Tengah, menuju Surabaya, Jawa Timur.
Rencananya, mobil itu transit di Magetan. Menteri BUMN Dahlan Iskan berencana menghadiri acara keluarganya di PSM Takeran pada Sabtu malam. Setelah itu, mobil akan dibawa melanjutkan perjalanan ke Surabaya.
Tucuxi yang dikemudikan Dahlan Iskan tersebut senilai sekitar Rp1,5 miliar.
Dalam tes tempuh jalan jarak jauhnya dari Solo menuju Surabaya, mobil itu melintasi Tawangmangu - Magetan dengan medan tanjakan di ketinggian sekitar 1.305 meter di atas permukaan air laut.
Tucuxi tersebut rancangan Danet Suryatama yang dikerjakan oleh rumah bengkel modifikasi Kupu Kupu Malam di Yogyakarta pada 2012.
Mobil Tucuxi mempunyai kemampuan setara dengan mobil berbahan bakar BBM kapasitas 3.500 cc.
Hingga pukul 17.00 WIB, petugas dari Polres Magetan masih berusaha mengangkat mobil listrik ala "Ferari", Tucuxi itu.
Sementara, warga sekitar yang penasaran dengan mobil merah itu, banyak yang mengambil gambarnya dengan menggunakan telepon seluler
Beruntung Menteri BUMN Dahlan Iskan selamat dalam kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 15.00 WIB itu. "Pak Dahlan hanya luka ringan, dan sekarang beliau sudah dibawa ke Pondok Pesantren PSM di Kecamatan Takeran, Magetan," ujar Kapolres Magetan AKBP Agus Santosa.
Berdasarkan informasi di lokasi, kecelakaan tersebut diduga disebabkan karena rem mobil blong. Padahal, jalanan di wilayah Plaosan cukup curam, dan licin setelah diguyur hujan.
Akibat kecelakaan tunggal tersebut, mobil listrik ala "Ferari", Tucuxi warna merah itu mengalami kerusakan pada bagian depannya. "Sekali lagi Pak Dahlan Iskan selamat. Kami masih mendalami kasus ini lebih lanjut," kata Kapolres Magetan Agus Santosa.
Mobil listrik ala "Ferari", Tucuxi milik Dahlan Iskan sedang menjalani tes menempuh jalan jarak jauh dari Jakarta menuju Surabaya. Mobil tersebut berangkat dari Jalan Kebangkitan Nasional di Solo, Jawa Tengah, menuju Surabaya, Jawa Timur.
Rencananya, mobil itu transit di Magetan. Menteri BUMN Dahlan Iskan berencana menghadiri acara keluarganya di PSM Takeran pada Sabtu malam. Setelah itu, mobil akan dibawa melanjutkan perjalanan ke Surabaya.
Tucuxi yang dikemudikan Dahlan Iskan tersebut senilai sekitar Rp1,5 miliar.
Dalam tes tempuh jalan jarak jauhnya dari Solo menuju Surabaya, mobil itu melintasi Tawangmangu - Magetan dengan medan tanjakan di ketinggian sekitar 1.305 meter di atas permukaan air laut.
Tucuxi tersebut rancangan Danet Suryatama yang dikerjakan oleh rumah bengkel modifikasi Kupu Kupu Malam di Yogyakarta pada 2012.
Mobil Tucuxi mempunyai kemampuan setara dengan mobil berbahan bakar BBM kapasitas 3.500 cc.
Hingga pukul 17.00 WIB, petugas dari Polres Magetan masih berusaha mengangkat mobil listrik ala "Ferari", Tucuxi itu.
Sementara, warga sekitar yang penasaran dengan mobil merah itu, banyak yang mengambil gambarnya dengan menggunakan telepon seluler
Subscribe to:
Posts (Atom)
Recent Comments
Maroon 5 ft Cristina Aguilera - Moves like Jagger
Play game for free
Anda adalah pengunjung yang ke
!-end>!-my>
Blog Archive
-
▼
2013
(29)
-
▼
January
(9)
- Peluncuran iPad Mini
- 10 Reruntuhan Kekaisaran Inca Paling Menakjubkan
- 10 Teras Pertanian Paling Menakjubkan di Dunia
- 10 Kota yang Terletak di Tepi Tebing
- 10 Formasi Batuan
- Pesta Tahun Baru Termegah Di Dunia 2013
- Kecelakaan Mobil Sport Dahlan Iskan
- Awan - Awan Aneh di Dunia
- Daftar Shortcut Keyboard yang Berjalan Pada Semu...
-
▼
January
(9)
About Me
Followers
One More Night - Maroon 5
Free Music at divine-music.info
Streaming Prambors FM Jakarta
Introduction
Wp Theme by template blogger | Blogger Template by faris vio